Kehamilan Di Usia Muda Sangat Rentan dan Bahaya - Sangat tidak disarankan, karena bisa memicu banyak resiko baik untuk ibu maupun bayi, dara survey Demografi dan Kesehatan Indonesia yang telah dilakukan pada tahun 2012, 10 % remaja wanita berusia di tahun15-19 telah menajdi ibu. Padahal, hamil di usia tersebut menjadi salah satu penyebab kematian ibu. Dan yang mencengangkan adalah kehamilan tersebut yang tidak diinginkan
Usia Ideal untuk hami wanita diantaranya 25 sampai 35 tahun kehamlian yang terjaid pada usia sebelum 21 tahun dan sesudah 40 tahun mempunyai resiko tinggi bagi kesehatan. Semakin muda usia wanita saat mengandung. maka resiko tinggi bagi kesehatan termsuk adanya kelainan pada janin, karena fisik ibu yang belum sempurna
wanita yang berusia dibawah 2 tahunan mempunya pertumbuhan dibagian panggul yang belum sempurna. sehingga apabila hamil usia dini, maka akan berisiko mengalami kelainan panggul. Karena bentuk panggul yang belum sempurna, juga akan meningkatkan resiko persalinan dengan operasi Caesar, wanita yang hamil juga terlalu muda meningkatkan resiko preeklampsia atau tekanan darah tinggi, yang menjadi penyebab tertinggi kematian ibu hamil.
Resiko Buruk juga akan berpengaruh pada janin. Dimana perkembangan janin tidak sempurna, melahirkan anak prematur atau memilikmi kelainan bawaaan yang disebabkan karena indung telur yang tidak sempurna. Secara ilmu kedokteran, organ reproduksi untuk gadis dengan umur dibawah 20 tahun ia belum siap untuk berhubungan seks atau mengandung, sehingga jika terjadi kehamilan berisko mengalami tekanan darah tinggi, kondisi ini biasanya tidak terdeteksi pada tahap-tahap awal
Berisko mengalami kanker serviks "Kanker leher rahim", karena semakin muda usia peratama kali seseorang berhubungan seks, maka semakin bersar resiko daerah reproduksi terkontaminasi virus
Beberapa resiko medis lain yang kemungkinan akan dialami, diantaranya
Kurangnya Perawatan Kehamilan
Tekanan darah tinggi
- Seara organ reproduksi ia belum siap untuk berhubungan atau mengandung sehingga jika hamil beresiko mengalami tekanan darah tinggi karena tubuhnya tidak kuat kondisi ini biasanya tidak terdeteksi pada tahap-tahap awal, tapi nantinya menyebabkan kejang-kejang, pendarahan bahkan kematian pada ibu atau bayinya
- Sel telur yang dimiliki oleh perempuan tersebut belum siap
- Berisiko mengalami kanker serviks, karena semakin muda usia pertama ali seseorang berhubungan seks, maka semakin besar resiko daerah reproduksi terkontaminasi virus
Ringkasan
Kehamilan diusia kurang dari 20 tahunan atau lebih 40 tahun dapat menimbulkan efek buruk bagi ibu dan jani,kehamilan di usia terlalu muda sat ini banyak terjadi karena seks luar nikah dan pernikahan dini
0 comments:
Post a Comment